This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Kamis, 03 Januari 2013

Versi Teks Sword Art Online Episode 21 Bagian 3

Versi Teks Sword Art Online Episode 21 Bagian 3

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 21 Bagian 2

Setelahnya, pintu tiba-tiba saja terbuka. Secepat mungkin Asuna bersembunyi dan ternyata yang datang adalah dua sosok mahluk seperti siput. Kelihatannya peneliti. Mereka melihat sample-sample itu dan mengamati, "B-13 dan B-14 telah melampaui skalanya, sama dengan si nomor 16. Kesenangan tngkat tinggi ..." Ucap salah seorang dari mereka.

Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Ini bukan kebetulan kan? Ini sudah terjadi tiga kali." Ucap yang satunya.
"Tidak, itu terjadi karena sirkuit pemancing emosinya. Jika tetap seperti ini, dia akan melewati batasnya."

"Mulai sekarang, kita akan menaruhnya dalam daftar pengamatan intensif kita."

"Hei kakak, bagaimana dengan sekolahnya?" Sugu bertanya.
"Sekolah?"

Kazuto dan Sugu hendak memasuki bus.

"Bukankah seharusnya kau memulai sekolahmu di SMA tahun kemarin?"
"Itu ... Mereka bilang mengenai penggunaan salah satu dari sekolah kota, untuk menampung para mantan pemain SAO." Jawab Kazuto.

Bus mulai berangkat.

"Sekolah itu tanpa tes. Dan saat lulus dari sana, mereka akan membimbingmu ke dalam tes Universitas."

"Oh, begitu ya ...
Kelihatannya itu penawaran yang bagus." Ucap Sugu. "Tapi, mereka pasti menempatkan murid-murid yang berbeda-beda secara bersama."

"Waktu yang kami habiskan selama dua tahun di dalam dunia game kematian itu, mereka tak akan mengerti apa yang telah terjadi di dalam pikiran kami. Mungkin sebenarnya mereka hanya ingin meneliti kami."

"Begitukah?"

"Tapi, jika aku ingin memasuki sekolah normal, aku harus menghabiskan waktu di sekolah sepanjang tahun secara ketat. Tapi tentu saja, aku tetap akan memiliki pilihan untuk memutuskannya."
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Aku yakin kakak pasti bisa, kau pasti akan baik-baik saja. Nilai-nilai kakak juga bagus." Ucap Sugu.

"Itu hanyalah nilai masa lalu. Aku tak pernah belajar lagi sejak dua tahun itu."

"Kalau begitu, aku yang akan menjadi pembimbingmu!" Sugu terlihat begitu antusias.
"Hmm? Apa kau mau membimbingku dalam matematika dan pengolahan informasi?"

"Eeh, itu ..."

Asuna masih menyelinap di sela-sela tabung yang ada di ruangan itu. Sampai akhirnya, ia melihat sebuah kotak hitam melayang di udara, kotak yang sama dengan yang waktu itu ditekan oleh Yui. "Itu ... Konsol sistem? Syukurlah, mereka belum menyadari keberadaanku." Asuna juga masih mengawasi dua mahluk siput tadi.

Dengan cepat dan penuh hati-hati, Asuna berlari menuju tempat kotak itu berada. Menarik tuasnya, "Aku mohon!"

Muncul pilihan menu, Asuna bisa sedikit lega.
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

Selanjutnya, Asuna mencari-cari pilihan untuk logout yang ada di menu itu. "Itu dia!" Asuna menemukan menunya. Kemudian, iapun menekan tombol itu dan muncul suatu pemberitahuan.

"Logout akan menghentikan seluruh proses, lanjutkan?"

Asunapun bersiap untuk menekannya. Namun tanpa disangka-sangka, dari belakang dua mahluk tadi telah menyadari keberadaan Asuna.

Kazuto dan Sugu telah sampai di depan bangunan rumah sakit tempat Asuna dirawat. "Ooh, besar sekali ..." Ucap takjub Suguha.

"Di dalamnya lebih hebat lagi, seperti hotel." Ucap Kazuto.

Merekapun masuk, dan naik ke lantai tempat Asuna dirawat dengan menggunakan lift. Sampai akhirnya, Kazuto dan Sugupun sampai di depan pintu ruangan Asuna.

"Yuuki ... Asuna?" Sugu membaca nama yang tertera di depan pintu, "Nama karakter di game sama dengan nama aslinya ya, tak banyak yang melakukan hal itu." Ucap Sugu.

"Eh, kau tahu banyak juga ya ..." Ucap Kazuto.
"Asuna bahkan tak tahu mengenai hal seperti itu."

Merekapun masuk.

"Aku akan memperkenalkannya padamu, dia adalah Asuna, wakil komandan dari Knight of Blood. Kilat kuning, Asuna. Aku bahkan tak pernah bisa menandingi kecepatan serta akurasi teknik pedangnya. Asuna, ini adalah adikku, Sugu."

Kirito memperkenalkan adiknya pada Asuna yang bahkan masih belum sadarkan diri.

"Se-senang bertemu denganmu, Asuna-san." Ucap Sugu.

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 21 Bagian 4

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 21 Bagian 2

Versi Teks Sword Art Online Episode 21 Bagian 2

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 21 Bagian 1

Asuna mendekat, dan kemudian masuk ke dalam terowongan itu. Di sana, terlihat sebuah tombol khusus. Asuna menekannya dan pintu di dalampun benar-benar terbuka. Asuna kemudian kaget saat melihat apa yang ada di balik pintu itu, dan kemudian buru-buru bersembunyi. Akan tetapi, sepertinya itu hanya perasaannya saja. Asuna kembali melanjutkan perjalanan melewati terowongan yang ternyata memang benar-benar kosong itu.


Sementara itu, setelah menerima pemberitahuan akan adanya maintenance, Kirito dan Leefa logout dari game. Dan saat ini, Kirito atau yang di dunia nyata bernama Kazuto sedang berada di halaman rumahnya, jongkok di depan keran untuk mencuci muka.

Pintu terbuka, dan seseorang keluar menghampiri Kazuto. "Selamat pagi, Sugu ..." Sapa Kazuto ke gadis yang tak lain adalah adiknya itu. "Pagi, kakak ..." Balas Sugu sambil mengucek-ucek mukanya.

"Kelihatannya kau sangat mengantuk, jam berapa kau tidur semalam?"
"Itu, kurasa sekitar jam empat pagi." Jawab Sugu.

"Eh? Anak sekolah seharusnya tak boleh tidur dini hari seperti itu ...
Apa yang kau kerjakan?" Kazuto bertanya.

"Itu, aku hanya bermain game ..." Jawab Sugu.
Kazuto kaget, kemudian berkata, "Jangan sampai kau ketagihan main game. Yah, sepetinya kata itu juga harus ditujukan untukku."
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Hei, Sugu, berbaliklah ..." Kazuto meminta adiknya untuk membalikkan badan. SUgu tak mengerti untuk apa, namun kakaknya itu hanya bilang, "Lakukan saja ..."

"Seperti ini?" Sugu membalikkan badan. Kemudian dengan jahilnya, Kazuto menarik bagian belakang leher baju adiknya itu dan memasukkan air hangat ke sana. "Kyaaaa!!!!!" Sugu berteriak, begitu keras hingga terdengar ke seluruh penjuru kota.


Kembali ke Alfheim, Asuna terus mengendap secara perlahan di terowongan kuning itu. Akan tetapi, ujung dari jalan itu tak kunjung terlihat, "Seberapa panjang jalan ini?"

Asuna terus berjalan, dan akhirnya, ia sampai pada suatu bagian yang mana disana terdapat sebuah peta yang menempel di tembok. "Ini ... Peta?" Asuna lalu mencari-cari tempat di peta itu, "Dimana? DImanakah tempat aku bisa melakukan logout?"

Tapi kemudian, saat melihat sebuah ruangan bernama Eksperimen Hunger, Asuna teringat akan kata-kata lelaki itu, "Eksperimen ..."
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

Kembali ke dunia nyata, Kazuto dan adiknya tampak sedang berada di dapur sekarang. Dan kelihatannya, Sugu masih kesal akibat kejadian tadi, wajahnya masih cemberut. "Kakak, kau harus membelikanku es serut teh hijau dan es krim raspberry sebagai permintaan maaf." Pinta Sugu.
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Kau mau membelikannya kan?"

"Baiklah ..."

"Kalau begitu, mari kita membelinya hari ini juga." Ajak Sugu.
"Ada yang harus aku lakukan siang ini." Ucap Kazuto, "Dan aku berencana untuk pergi ke rumah sakit pagi ini." Lanjutnya.

"Begitu ya ..." Sugu sedikit kecewa, "Hei, kakak ...
Bolehkah aku ikut denganmu?"

"Eh?" Kazuto kaget, berhenti mengiris tomat dan kemudian berkata, "Tentu saja boleh. Aku yakin Asuna akan senang."

"Hmm ...
Baiklah, mari kita makan!" Sugu membawa makanan yang sudah jadi ke meja.

Asuna sampai di tempat yang dimaksud, sebuah ruangan luas yang dipenuhi oleh begitu banyak benda semacam tabung khusus.
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Ini ..." Asuna kaget setelah melihat apa yang ada atas tabung itu, sebuah hologram yang memancarkan gambar tiga dimensi dari otak. Dan saat itu juga, Asuna kembali teringat akan kata-kata lelaki itu, "Dengan memperluas daerah kontrol otak, maka itu akan memungkinkan untuk mengontrol keinginan, emosi, dan bahkan ingatan ..."

"!!!!" Asuna benar-benar merasa takut, "Mereka menderita ..." Ucapnya.
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Semua ini ... Kejam ... Betapa kejamnya ...
Hal seperti ini tak bisa dimaafkan. Tidak, aku benar-benar tak akan membiarkannya. Tunggulah sebentar, aku akan menyelamatkan kalian." Ucap Asuna.

Setelahnya, pintu tiba-tiba saja terbuka. Secepat mungkin Asuna bersembunyi dan ternyata yang datang adalah dua sosok mahluk seperti siput. Kelihatannya peneliti. Mereka melihat sample-sample itu dan mengamati, "B-13 dan B-14 telah melampaui skalanya, sama dengan si nomor 16. Kesenangan tngkat tinggi ..." Ucap salah seorang dari mereka.

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 21 Bagian 3

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 21 Bagian 1

Versi Teks Sword Art Online Episode 21 Bagian 1

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 20

Leefa begitu takjub saat melihat pemandangan kota di depannya. Tempat yang benar-benar megah, dan penuh dengan cahaya yang membuatnya menjadi semakin indah di tengah gelapnya malam dunia Afheim.

Kirito dan Leefa telah sampai di pusat kota Aarun, wilayah netral. Dan sama halnya dengan Leefa, Kirito juga tampak begitu takjub, terlebih saat melihat apa yang ada di pusat kota itu, yaitu batang bagian dari Pohon Dunia, yang bahkan ujungnya sama sekali tak terlihat. "Itu, Pohon Dunia ..."

Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Ya, tidak salah lagi, ini adalah Aarun!" Ucap Leefa, "Ibukota dari Alfheim, kota terbesar di dunia ini."

"Ya, akhirnya kita sampai juga."

"Ini pertama kalianya aku melihat kota sebesar ini." Ucap Yui.
"Aku juga. Cahaya yang bertebaran di sana bagaikan debu lampion." Tak bosan-bosannya, mereka memandangi kota itu. Tapi kemudian, tiba-tiba saja terdengar suatu pengumuman, pengumuman yang tersebar di seluruh penjuru kota Aarun, "Pengumuman, server akan dimatikan pada hari ini, tanggal 22 Januari. Maintenance akan dilakukan dari pukul 04.00 sampai dengan pukul 07.00. Semua pemain diharapkan untuk logout sepuluh menit dari sekarang."

"Hoahm, jadi hari ini sampai sini saja ya ...
Ayo kita logout di penginapan." Ajak Leefa.
"Ya" Ucap Kirito. Meski dalam hat tampak ada sesuatu yang mengganjal.
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

"Baiklah, ayo kita cari penginapan! Aku sudah memberikan semua uangku, jadi kita cari penginapan yang murah saja." Ucap Kirito.
"Itu karena kau pamer dan memberikan semua uangmu pada Sakuya." Ucap Leefa. "Setidaknya simpanlah sedikit untuk uang penginapanmu."
"Ahaha" Kirito hanya tertawa.

"Kau mendengar apa yang papamu katakan kan? Apa di sekitar sini ada penginapan yang murah?" Leefa bertanya ke Yui. Kemudian Yui mencari informasi dan menunjuk ke depan, "Ada yang super murah di bawah sana."

"Su-super murah ya?"

"Ayo kita kesana." Kiritopun berjalan menuju tempat yang dimaksud, dan kemudian diikuti oleh Leefa, "Tu-tunggu, Kirito-kun!"

Asuna telah keluar dari sangkarnya, dan kemudian ia berlari melewati jalan di atas dahan pohon berukuran raksasa itu. Sesekali, ia mengendap di balik dinding kayu itu, untuk mengawasi daerah yang ada di depannya. Dan beruntung, di sana terlihat sebuah pintu yang tidak dijaga, "Itu ..."

Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 21 - Beelzeta.com

Asuna mendekat, dan kemudian masuk ke dalam terowongan itu. Di sana, terlihat sebuah tombol khusus. Asuna menekannya dan pintu di dalampun benar-benar terbuka. Asuna kemudian kaget saat melihat apa yang ada di balik pintu itu, dan kemudian buru-buru bersembunyi. Akan tetapi, sepertinya itu hanya perasaannya saja. Asuna kembali melanjutkan perjalanan melewati terowongan yang ternyata memang benar-benar kosong itu.

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 21 Bagian 2

Sumber : http://www.beelzeta.com

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 5

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 5

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 20 Bagian 4

"Begitu, senang mendengarnya ...
Pastikan dirimu kembali dengan selamat ya." Ucap Leefa.

"Mampirlah ke wilayahku saat kau kembali ya. Kami akan menyambut kedataganmu." Ucap Rue.

"Terimakasih untuk bantuannya hari ini, Leefa, Kirito-kun ..." Merekapun melakukan salam perpisahan. "Kalau kami berhasil dijatuhkan hari ini, keseimbangan kekuatan kami dengan Salamander pasti akan menjadi tidak stabil. Aku ingin sekali membalas budi padamu."

"Tidak, itu tak masalah bagiku." Ucap Kirito.

"Hei, Sakuya, Alicia-san, apa alasan dari pembentukan aliansi ini adalah untuk menaklukan Pohon Dunia?"

"Ah, mungkin saja begitu."

"Kalau begitu aku ingin kalian memasukkan kami dalam aliansi tersebut. Kami juga akan bergerak sesegera mungkin."

"Hmm, kami tidak keberatan akan hal itu. Bahkan kami senang jika bisa seperti itu." Ucap Sakuya. "Tapi, kenapa kalian begitu terburu-buru?"

"Aku datang ke dunia ini dengan tujuan untuk mencapai puncak Pohon Dunia," Ucap Kirito. "Untuk menemui seseorang yang mungkin ada di sana."

Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Raja Peri Oberion, kah?"

"Bukan ...
Tapi, seseorang ...
Seseorang yang tak bisa kutemui di dunia nyata, tapi aku harus menemuinya di dunia ini apapaun yang terjadi."

"Tapi, akan memerlukan waktu yang panjang untuk membentuk pasukan, dengan senjata yang memadai." Ucap Rue Alicia, ketua Cait Sith. "Itu tak mungkin bisa dilakukan hanya dalam satu atau dua hari."

"Aku mengerti, kau memang benar ..." Ucap Kirito.
"Setidaknya untuk sekarang, aku ingin mencapai dasar dari pohon itu, dan selanjutnya kita bisa berjuang bersama-sama. Oh iya" Kirito mengeluarkan suatu kantung dari menunya, "Mungkin ini bisa membantu kalian dalam pendanaan pasukan"

Rue menerimanya dan, "Uwaaaa!" Ternyata itu jauh lebih berat dari yang ia kira.
"Li-lihat ini, Sakuya-chan!"

Sakuya melihatnya dan, "Seratus ribu koin Yuld Mithril!? Apa kau yakin akan memberikannya? Dengan uang sebanyak ini, kau bisa membangun kastil atau wilayah pribadi."

"Tak masalah, aku sudah tidak membutuhkannya." Ucap Kirito.

"Dengan ini, pendanaan kita hampir mencapai yang ditargetkan."
"Kami akan mempersiapkan pasukan dan persenjataannya secepat mungkin. Dan saat semuanya sudah siap, kami akan menghubungimu."

"Mohon bantuannya." Ucap Kirito. Dan setelahnya, merekapun benar-benar berpisah.

"Terimakasih! Sampai jumpa ya ..."
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

Akhirnya mereka semua pergi, hanya meninggalkan Kirito dan Leefa.

"Aku merasa semua yang terjadi sebelumnya hanyalah ilusi" Leefa mendekat ke Kirito.

"Dasar, sudah kubilang kau tidak boleh selingkuh, papa!" Ucap Yui kesal.

"Eehh?" Kirito dan Leefa kaget, kemudian mereka saling menjauh.

"Kenapa kau tiba-tiba muncul?"

"Saat kedua pemimpin ras itu menggodamu, jantungmu berdebar-debar, bukan?"

"I-Itu wajar saja karena aku seorang laki-laki." Ucap Kirito.

"Alasan ..."

"He-hei, Yui-chan ..." Leefa hendak bertanya, "Apa aku tak apa?"

"Leefa-san sepertinya tidak apa-apa." Ucap Yui.

"Kenapa!?"

"Karena sepertinya Leefa tidak memiliki perasaan seorang perempuan." Ucap Kirito.

"Tu-Tunggu! Apa maksudnya itu!?" Leefa kesal dan bersiap untuk menarik pedangnya.

"Ti-tidak, maksudku kau orang yang mudah untuk dijadikan sahabat. Itu adalah kata yang tepat untukmu. Yah, daripada itu, sebaiknya kita segera pergi ke Aarun!" Kirito terbang. "Matahari akan segera tenggelam."

"Hei kau, tunggu aku!!" Leefa menyusul.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

Sementara itu di kurungan tempat Asuna berada, ia sedang berbaring. Kemudian, ia bangun dan segera menuju pintu. Ia menekan kata kuncinya, dan ... Wow, pintunya benar-benar terbuka, berhasil.

"Kirito-kun, aku akan berjuang."
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

Asunapun meninggalkan kurungan itu.

Bersambung ke Sword Art Online Episode 21

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 4

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 4

Sebelumnya : Sword Art Online Episode Bagian 3

"Tapi, kenapa dia menjadi mata-mata dari salamander?"

"Apakah kau sudah mendengar mengenai update versi 5.0 yang akan segera rilis? Sepertinya update itu berisi fasilitas sistem reinkarnasi."

"Lalu?"

"Mortimer mungkin telah membuat kesepakatan dengannya. Bawa kepala rajamu, maka kami akan membantumu untuk bereinkarnasi menjadi seorang Salamander."

"Lalu, apa yang akan kau lakukan, Sakuya?"

"Rue, kau sudah meningkatkan kemampuan sihirmu kan?" Sakuya bertanya ke pemimpin Cait Sith. "Ya" Jawab gadis berpenampilan mirip kucing itu.

"Tolong gunakan sihir itu di hadapan Sigurd." Pinta Sakuya, yang kelihatannya memiliki suatu rencana.


Di ruangannya, Sigurd tampak sedang duduk sendiri, santai, dengan wajah yang begitu senang, seolah berpikir kalau rencananya akan segera berakhir. Tapi tiba-tiba, suatu suara memanggil, "Sigurd ..."

"Sa-Sakuya!?" Sigurd kaget, karena ternyata itu tak lain berasal dari Sakuya. Dan anehnya, tubuh Sakuya bersinar, kelihatannya semacam hologram di dalam layar.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Ya, tentu saja. Sayang sekali, aku masih hidup."

"Bagaimana bisa!? Eh, maksudku, bagaimana pertemuannya?"

"Berjalan dengan baik. Kami akan melakukan pembentukan aliansi. Dan oh iya, kami juga mendapatkan tamu tak diundang."

"Ta-tamu tak diundang!?"

"Jendral Eugene menyampaikan salamnya padamu." Ucap Sakuya.

"Leefa?" Sigurd melihat ada Leefa dan Kirito di belakang Sakuya. "Jadi begitu, orang-orang tak berguna itu gagal. Lalu, apa yang akan kau lakukan, Sakuya?" Sigurd menampakan jati dirnya. "Mau mempertahankanku? Atau menendangku dari Pemerintahan?"
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Tapi, pemerintahanmu yang tanpa diriku, akan jadi apa?"

"Tidak, jika kau memang tidak menginginkan berada di Sylph, aku akan mengabulkan permintaanmu." Sakuya serius.

"A-apa!? Apa kau sudah gila!!?" Sigurd menyangka itu hanya gertakan, tapi ternyata ia serius, Sakuya benar-benar ingin menendangnya dari pemerintahan. "Kau, jadi kau benar-benar akan membuangku!?"

Muncul suatu pemberitahuan di layar menu Sigurd kalau ia telah diusir dari wilayah Sylph.

"Benar sekali. Kau bisa hidup di dunia netral sesukamu sebagai pemain Renegade, dan kuharap kau bisa menemukan kesenangan dalam memainkan game ini."

Catatan : Renegade berarti pemain buangan.

"Kurang ajar!!!!!" Sigurdpun terusir secara paksa. Dan bersamaan dengan itu, sihir komunikasi yang digunakan oleh Rue dihentikan.

"Sakuya ..."

"Terima kasih, Leefa." Ucap Sakuya.
"Aku senang kau datang dan menyelamatkanku."

"Aku tak melakukan apa-apa, seharusnya kau berterimakasih pada Kirito-kun." Leefa menunjuk Kirito.

"Benar juga. Siapa kau sebenarnya?" Sakuya bertanya.
"Dan mengenai perwakilan aliansi Spriggan-Undine itu ...
Benarkah begitu?" Rue curiga.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Ya, tentu saja itu bohong" Ucap Kirito. "Itu adalah bagian dari teknik negosiasi." Ia tersenyum.

"Eeh?"

"Benar-benar orang yang nekat." Sakuya tak habis pikir.
"Aku tak percaya kau bisa berbohong dalam situasi seperti itu."

"Di dalam situasi genting, kalian harus berani bertaruh." Ucap Kirito.

"Untuk ukuran seorang pembohong besar, kau lumayan kuat." Rue menghampiri Kirito, "Apa mungkin kau ini adalah senjata rahasia dari Spriggan???"

"Tentu saja tidak, aku hanyalah seorang prajurit tanpa tujuan." Ucap Kirito.

"Hahaha" Rue tertawa, "JIka kau tidak punya tujuan, kenapa tidak menjadi prajurit rahasia Cait Sith saja??? Kau akan mendapatkan makanan gratis dan makanan kecil setiap hari."

"Kirito-kun, bagaimana dengan penawaranku ini??" Sakuya juga merayunya.
"Bagaimana jika kita minum bersama di wilayah Sylvein saja? Kau pasti akan menyukai minuman yang ada di wilayah kami." Rue dan Sakuya sama-sama merangkul tangan Kirito.

"Tu-Tunggu ..." Leefa sedikit cemburu.

"Ah, itu tidak adil, Sakuya-chan!!" Rue tak terima. "Kau tak boleh merayunya seperti itu!"
"Kau juga melakukan hal yang sama kan? Kau terlalu berlebihan menggodanya"

"Hentikan!!" Leefa menarik Kirito.
"Kirito-kun adalah ... Dia adalah ... Itu ..."
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

Leefa tak bisa melanjutkan kata-katanya.

"Aku senang dengan tawaran kalian." Ucap Kirito, "Tapi, maaf ...
Dia telah berjanji untuk mengantarku ke Pohon Dunia ..."

"Begitu ya, sayang sekali. Kau ingin pergi ke Aarun, Leefa? Untuk liburan, kah? Atau ..."

"Aku berencana untuk meninggalkan wilayah kita." Ucap Leefa.
"Tapi aku akan segera kembali, meski aku tak tahu pastinya kapan."

"Begitu, senang mendengarnya ...
Pastikan dirimu kembali dengan selamat ya." Ucap Leefa.

"Mampirlah ke wilayahku saat kau kembali ya. Kami akan menyambut kedataganmu." Ucap Rue.

"Terimakasih untuk bantuannya hari ini, Leefa, Kirito-kun ..." Merekapun melakukan salam perpisahan. "Kalau kami berhasil dijatuhkan hari ini, keseimbangan kekuatan kami dengan Salamander pasti akan menjadi tidak stabil. Aku ingin sekali membalas budi padamu."

Selanjutnya : Sword Art Online Episode Bagian 5

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 3

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 3

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 20 Bagian 2

Eugene kaget. Kirito menebas, mencincang secara membabi buta lelaki berjubah merah itu. Begitu hebat dan cepat, dahsyat. Sayatan demi sayatan Kirito menggempur tubuh sang Jendral.

Akan tetapi, itu masih belum cukup. jendral Eugene mengeluarkan prisai api dan balas menyerang. Namun, Kirito berhasil menghindarinya, kemudian menutup pertarungan dengan tusukan tepat di perut sang jendral, tusukan yang meledak dan menghancurkan tubuh Eugene.

Semuanya kaget, diam.

Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Mengagumkan!!!" Ucap Sakuya.
"Hebat sekali, nice fight!!" Tambah ketua Cait Sith.
Semuanya kagum dan mengakui kehebatan Kirito.

Penyerangan dibatalkan, pasukan Salamander menyerah dan merekapun turun. Kemudian, Sakuya menyembuhkan kembali Eugene yang telah menjadi api jiwa menggunakan sihirnya. jendral itu hidup lagi, dan tentunya tidak berani berbuat macam-macam lagi.

"Aku belum pernah bertemu dengan pemain kuat sepertimu sebelumnya." Ucap Eugene.

"Terima kasih" Kirito tersenyum.

"Terlebih, aku tak pernah menyangka kalau ada orang sekuat dirimu dalam ras Spriggan. Dunia ternyata lebih luas dari yang aku kira."

"Jadi, apakah sekarang kau percaya padaku?" Kirito bertanya.

Eugene terdiam.

"Gene-san" salah seorang pasukan menghadap.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Kagemune? Ada apa?"

"Orang itu kan ..." Leefa mengingatnya. Ya, ia tak lain adalah satu-satunya pasukan yang masih tersisa di antara kelompok yang menyerangnya waktu itu.

"Anda pasti sudah tahu kalau party saya waktu itu telah dikalahkan, bukan?"

"Ya, lalu?"

"Spriggan inilah yang melakukannya. Dan yang aku tahu, Undine memang bekerja sama dengannya."

"Eh?" Leefa kaget.

"Jadi begitu ya. Sepertinya aku mempercayaimu." Ucap Eugene.
"Tentu saja pemimpin kami tak bermaksud untuk berperang melawan Undine dan Spriggan. Kami akan mundur. Tapi suatu hari nanti, aku ingin bertarung lagi denganmu."

"Tawaran yang menarik." Kirito dan Eugene melakukan tos. Lalu tak lama setelahnya, sang Jendral dan pasukannyapun benar-benar pergi meninggalkan tempat itu.

"Kurasa tak semua Salamander memiliki prilaku yang buruk." Ucap Kirito.

"Kau ini benar-benar sudah gila, ya?"
"Seperti itulah diriku."

"Ehm, maaf," Sakuya menyela, "Apa kau bisa menjelaskan semua ini?"

Hari telah sore, dan Leefapun selesai memberi penjelasan. "Hmm, jadi begitu ya." Ucap Sakuya. "Sebenarnya aku juga telah merasakan adanya sikap tak setuju dari Sigurd."

"Tak setuju? Pada apa?" Leefa bertanya.

"Dia mungkin tak bisa menerima itu, mungkin dia tak setuju kita tertinggal oleh Salamander. Sigurd adalah tipe orang yang mementingkan kekuatan. Tak hanya kekuatan dan kemampuannya, dia juga adalah seorang pemain yang gila kekuasaan."

"Tapi, kenapa dia menjadi mata-mata dari salamander?"

"Apakah kau sudah mendengar mengenai update versi 5.0 yang akan segera rilis? Sepertinya update itu berisi fasilitas sistem reinkarnasi."

"Lalu?"

"Mortimer mungkin telah membuat kesepakatan dengannya. Bawa kepala rajamu, maka kami akan membantumu untuk bereinkarnasi menjadi seorang Salamander."

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 20 Bagian 4

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 2

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 2

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 20 Bagian 1

"Sakuya!" Leefa memanggil Sakuya, ketua pihak Sylph yang menghadiri pertemuan itu.
"Leefa!? Kenapa kau bisa ada disini?"

"Sulit untuk menjelaskannya." Ucap Leefa.

Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Tapi, satu hal yang bisa kukatakan, kita semua bergantung pada pemuda itu sekarang." Leefa melihat ke arah Kirito.

"Apa yang sebenarnya sedang terjadi disini?" Sakuya benar-benar tak mengerti.

"Aku ingin berbicara dengan pemimpin pasukan kalian!!" Teriak Kirito. Pemimpin merekapun mau keluar dan bertanya, "Apa yang dilakukan oleh seorang Spriggan di sini?"
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Seharusnya apapun alasanmu di sini, aku tetap akan membunuhmu." Ucap lelaki itu, seorang ksatria bertubuh kekar dengan jubah merahnya. "Tapi, karena keberanianmu itu, aku akan membiarkanmu menjelaskannya."

"Namaku adalah Kirito." Pemuda itu memperkenalkan diri. "Aku adalah wakil dari aliansi Spriggan-Undine. Jika kau melakukan penyerangan pada pertemuan ini, kami akan menganggap itu sebagai pernyataan perang terhadap ras aliansi kami!"

"Aliansi Spriggan-Undine?" ketua mereka tersenyum tak percaya, "Dan kau yang hanya seorang diri itu menjadi wakilnya?"

"Ya, benar sekali!" Tegas Kirito. "Aku datang kemari ingin melakukan negosiasi pembentukan aliansi dengan Sylph dan Cait Sith. Tapi ternyata pertemuan kami terganggu oleh pasukan kalian, dan itu akan memicu peperangan besar. Keempat ras akan beraliansi untuk melawan Salamander."

"Huh, kau hanya sendirian, dan bahkan pakaianmu tidak meyakinkan. Aku tak akan semudah itu percaya pada orang seperti itu." Ketua mereka menarik pedangnya, kemudian menantang Kirito, "Jika kau berhasil bertahan dari seranganku selama tiga puluh detik, aku akan mempercayaimu sebagai wakil aliansi."

"Pemimpin yang bijak." Kirito terbang, menyiapkan pedangnya dan berhadapan dengan orang itu.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Ini gawat" Ucap Sakuya. "Pedang yang dipegang oleh Salamander itu adalah pedang legenda, Pedang Iblis Gram. Kudengar harus memiliki level pedang 950 untuk bisa menggunakan pedang itu."

"950!?" Ucap kaget Leefa.

"Ya. Jika orang itu menggunakannya, tidak salah lagi, dia pasti Jendral Eugene. Apa kau tahu tentang dia?"

"A-aku pernah mendengar namanya." Ucap Leefa.

"Dia adalah adik dari pemimpin Salamander, Mortimer. Aku dengar mereka adalah dua bersaudara di dunia nyata. Dua bersaudara yang terkenal hebat dalam strategi dan pertempuran. Dialah yang disebut-sebut sebagai pemain terkuat dalam game ini."

"Pemain terkuat? Kirito-kun ..." Leefa mulai khawatir.

Di atas sana, Kirito dan Jendral Eugene masih berhadapan. Dan bersamaan dengan datangnya sinar matahari dari balik awan, Eugene menyerang. Kirito hendak menahan serangan pedangnya dengan pedang yang ia bawa. Akan tetapi, pedang itu menembus pedangnya dan mengenai Kirito. Pemuda itu terpental.

"Apa itu!?" Leefa kaget.
"Itu adalah kemampuan khusus dari pedang Iblis Gram, Ethernal Shift." Jelas pimpinan Cait Sith. "Kemampuan untuk menembus pedang atau prisai lawan saat bertabrakan."

"Itu benar-benar tidak adil!" Ucap Leefa.

Tapi kemudian, dengan cepat Kirito kembali melesat dan menyerang Eugene. Selain menembus, pedang itu juga bisa tetap menjadi solid, jadi saat Kirito menebas, ia tetap bisa menggunakannya untuk bertahan.

"Aku terkejut kau masih bisa bertahan."

"Serangan macam apa tadi itu!?" Kirito terus menyerang, menghindar, menyerang, untuk sesaat terjadi pertarungan pedang yang sengit. Tapi kemudian, Kirito lengah dan pedang itu kembali menembus pedangnya, dan mengenai tubuhnya.

"Aku terkena serangannya lagi ...
Oi, ini sudah lebih dari tiga puluh detik." Ucap Kirito.

"Maaf, tapi sepertinya aku jadi ingin membunuhmu." Ucap Jendral Eugene.
"Jadi, sekarang kau harus berjuang sebelum aku membunuhmu."

"Sialan kau. Aku pasti akan memberimu pelajaran!!"

Kirito kembali menyerang, dan pertarungan kembali berlanjut.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Pertarungan yang sengit. Sebenarnya mereka seimbang dalam hal kemampuan. Tapi, perbedaan senjata yang digunakan sangatlah besar." Ucap Sakuya.

"Meskipun begitu ...
Meskipun begitu ... Kirito-kun ..."

Pertarungan begitu sengit dan menegangkan. Tapi tetap saja, pada akhirnya Kirito tertebas. Namun begitu, ia mash bisa bertarung. Kali ini Kirito menjauh, Eugene mengejar, dan Kirito menggunakan sihir.

Muncul suatu kubah asap hitam yang begitu besar menyelimuti langit.

"Ada apa ini!?"

Mereka kaget, kepulan asap itu menyelimuti seluruh tempat bahkan sampai ke tempat Leefa. "Aku pinjam pedangmu sebentar!" Kirito datang dan tanpa sepengetahuan Leefa langsung mengambil pedangnya.

"Ki-Kirito-kun!?"

Eugene kesal, "Apa kau pikir hal semacam ini bisa mengulur kematianmu!?"

Ia menebaskan pedangnya, dan kabut hitam itu menghilang. Namun bersamaan dengan itu, Kirito juga tampak sudah tak ada.

"Kemana dia!?"
"Jangan-jangan dia telah lari?" Orang-orang di bawah bertanya-tanya.

"Itu tidak mungkin!!" Ucap Leefa. Ia percaya pada Kirito, terlebih saat teringat kata-kata Kirito kalau selama ia masih hidup, ia tak akan membiarkan rekannya terbunuh.

"Kirito-kun ..." Leefa berharap semoga Kirito muncul. Dan benar saja, Kirito melesat dari atas langit. Eugene kembali menyerang, dan mereka kembali berbenturan. Dan lagi-lagi, pedang Eugene menembus pedang Kirito. Namun kali ini, Kirito dapat balik menyerang dengan pedang satunya yang ia pegang menggunakan tangan kiri.

Eugene kaget. Kirito menebas, mencincang secara membabi buta lelaki berjubah merah itu. Begitu hebat dan cepat, dahsyat. Sayatan demi sayatan Kirito menggempur tubuh sang Jendral.

Akan tetapi, itu masih belum cukup. jendral Eugene mengeluarkan prisai api dan balas menyerang. Namun, Kirito berhasil menghindarinya, kemudian menutup pertarungan dengan tusukan tepat di perut sang jendral, tusukan yang meledak dan menghancurkan tubuh Eugene.

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 20 Bagian 3

Sumber : http://www.beelzeta.com

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 1

Versi Teks Sword Art Online Episode 20 Bagian 1

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 19

Kirito menggandeng tangan Leefa, kemudian berlari menerobos kawanan monster yang berkumpul di depan mereka. Pintu keluar dari terowongan itu terlihat, dan mereka terus melesat. Sampai akhirnya, merekapun benar-benar keluar, melesat dan disambut oleh cerah dan hijaunya pemandangan di luar sana.

Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

Kirito dan Leefa telah berada di bawah batas ketinggian. Merekapun kembali bisa memunculkan sayap dan terbang melanjutkan perjalanan. Leefa tampak lega, namun tetap saja dia masih shock dengan kejadian tadi, "Bisa-bisa kau membunuhku kalau seperti itu!" Ucapnya.

Kirito malah tertawa kecil, "Bukankah itu malah bisa menghemat waktu?"

"Kau ini ...
Eh?" Leefa kaget saat melihat ke depan. Begitu pula dengan Kirito, tampak sesuatu yang sangat besar berada di depan sana, sebuah menara. Sebuah menara raksasa yang begitu megah dan menakjubkan, dengan tinggi yang bahkan terlihat menembus langit.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

Sama seperti Kirito, Leefa terdiam kagum. Ini memang pertama kalinya mereka pergi ke tempat itu.

"Tempat pertemuan raja itu, di mana tempatnya?" Kirito bertanya.
"Oh iya," Leefa membuka menu, melihat peta dan kemudian menunjuk lokasinya, "Tempatnya berada di sekitar gunung itu."

"Berapa waktu kita yang tersisa?"

"Dua puluh menit."

"Ku harap kita bisa tepat waktu." Merekapun menambah kecepatan.

Kirito dan Leefa telah memasuki wilayah netral, Lembah Kupu-Kupu.

"Jika para Salamander itu datang lebih dulu dari kita, itu akan menjadi masalah."
"Kau benar. Tapi meskipun kita bisa datang tepat waktu, Kita tak tahu apakah kita bisa membantu atau tidak, atau kita malah akan mati bersama di dalam pertempuran."

"Ada sinyal dari pemain lain!" Ucap Yui, "Sekelompok pemain berjumlah 68 orang berada di depan! Kemungkinan itu adalah pasukan penyerang dari Salamander." Jelasnya.

Memang benar. Di kejauhan sana, meskipun tidak begitu jelas, terlihat pasukan-pasukan merah dalam jumlah yang cukup besar bergerak ke arah yang sama dengan mereka.

"Lalu, ada empat belas pemain lain di depan mereka!" Jelas Yui lagi.
"Sepertinya empat belas pemain itu adalah wakil dari pihak Sylph dan Cait Sith. Lima puluh detik lagi, pasukan musuh akan tiba di sana."

"Ternyata kita sudah terlambat." Ucap Leefa pasrah.
"Terimakasih, Kirito, sampai di sini saja, tak apa. Kau bisa pergi ke Pohon Dunia sekarang. Kita memang belum lama bersama, tapi itu menyenangkan sekali. Semoga kita bisa bertemu lagi nanti."

"Hanya tinggal diam di saat seperti ini, itu bukanlah diriku." Kirito tak mau menyerah, dan terus melanjutkan niatnya untuk membantu, tak peduli meskipun pasukan musuh hanya butuh lima puluh detik lagi untuk sampai.

Pasukan musuh telah sampai. Puluhan dari mereka telah berdiri di udara, mengepung jalannya pertemuan.

Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Apa yang Salamander lakukan disini!?" Pihak peserta pertemuan bertanya-tanya. Sementara pasukan Salamander, ketua mereka memberi aba-aba untuk bersiap menyerang. Dan akhirnya, perintahpun diserukan. Akan tetapi, sesaat sebelum mereka benar-benar melancarkan serangan, sesuatu menerobos dan menghadang, yang ternyata tak lain adalah Kirito.

"Semuanya, turunkan senjata kalian!" Perintah Kirito dari bawah.

"Siapa dia??" Pasukan Salamander bertanya-tanya, begitu pula dari pihak peserta.

"Sakuya!" Leefa memanggil Sakuya, ketua pihak Sylph yang menghadiri pertemuan itu.
"Leefa!? Kenapa kau bisa ada disini?"

"Sulit untuk menjelaskannya." Ucap Leefa.
Sword Art Online Episode 20 - Beelzeta.com

"Tapi, satu hal yang bisa kukatakan, kita semua bergantung pada pemuda itu sekarang." Leefa melihat ke arah Kirito.

"Apa yang sebenarnya sedang terjadi disini?" Sakuya benar-benar tak mengerti.

"Aku ingin berbicara dengan pemimpin pasukan kalian!!" Teriak Kirito. Pemimpin merekapun mau keluar dan bertanya, "Apa yang dilakukan oleh seorang Spriggan di sini?"

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 20 Bagian 2

Sumber : http://www.beelzeta.com

Versi Teks Sword Art Online Episode 19 Bagian 5

Versi Teks Sword Art Online Episode 19 Bagian 5

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 19 Bagian 4

"Ada dua orang aneh yang telah menunggu mereka. Dan, mereka adalah dari jenis Salamander. Aku ingin mengetahui apa yang terjadi, jadi aku menguping pembicaraan mereka. Dan mereka mengatakan kalau telah menaruh pelacak padamu."

"Lalu, bagaimana denganmu?" Sugu bertanya.

"Mereka menyadari keberadaanku dan langsung menembakku dengan senjata pelumpuh. Salamander menangkapku."

"Jadi karena itulah kau menghubungiku di dunia nyata ..."

"Tak hanya itu! Sakuya-san sepertinya akan membentuk aliansi dengan jenis Cait hari ini. Jadi secara rahasia ia memasuki wilayah netral. Sigurd berencana melakukan penyerangan pada pertemuan aliansi tersebut, dengan membawa pasukan Salamander!"

Ternyata begitulah, itulah rencana yang dimaksud oleh pasukan tadi.

Sugu kembali login dan langsung bergegas, "KIta harus cepat!" Ucap Leafa mendadak, membuat Kirito kaget dan tak jadi menelan makan yang dibawanya.

"Selamat datang, Leafa"
"Selamat datang"

"Kirito-kun, maafkan aku."

"Eh?"

"Aku harus melakukan sesuatu sekarang. Sepertinya, sudah tak ada waktu untuk menjelaskannya. Dan mungkin saja, aku tak akan bisa kembali ke tempat ini."

Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Kalau begitu, jelaskan saja sambil kita berjalan." Kirito ingin ikut. "Kita hanya harus segera pergi dari sini, bukan?"

"Aku mengerti"

Merekapun berlari, bergegas menuju tempat yang dimaksud. Dan sambil berlari, Leafa menjelaskannya, "Jadi, empat puluh menit lagi di Bukit Kupu-Kupu, diskusi pembentukan aliansi antara Sylphs dan Cait akan dimulai."

"Begitu ya ... Bolehkah aku bertanya satu hal?"

"Silakan saja"

"Apa untungnya bagi Salamander melakukan penyerangan seperti itu?"

"Pertama, mereka bisa menghentikan pembentukan aliansi. Karena jika ada anggota Sylph membocorkan informasi pada Salamander, pihak Cait Sith tentu saja tak akan tinggal diam."

"Begitu ya ..."

"Dan mungkin saja, itu akan menyebabkan peperangan antara Cait Sith dan Sylph. Jika kau berhasil mengalahkan raja, maka kau akan berhasil mendapatkan 30% dari kekayaan wilayah yang kau duduki. Dan kau akan bisa menguasai kotanya selama 10 hari dan membebankan pajak berapapun pada rakyatnya."

"yang seperti itu boleh dilakukan?"

"Jadi, Kirito-kun ...
Ini hanyalah masalah pribadi jenis Sylph. Tak ada alasan bagimu untuk membantu. Jika kita pergi ke tempat pertemuan itu, mungkin saja kita tak akan keluar hidup-hidup. Kita harus memulai kembali dari Sylvein. Tidak, bahkan akan lebih baik ..."

Leafa menghentikan langkahnya.

"Jika kau benar-benar ingin menuju puncak Pohon Dunia, sebaiknya kau bekerja sama dengan para Salamander."
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Jika Salamander berhasil melancarkan rencana mereka, mereka akan mendapat kekuatan yang cukup untuk menyerbu Pohon Dunia. Karena kau adalah Spriggan, mereka bisa menyewamu sebagai prajurit. Jadi, jika mungkin kau membunuhku di sini, aku tak akan melawan." Leafa memejamkan matanya, pasrah.
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Pada akhirnya, ini adalah sebuah game yang mana kau bisa melakukan apapun yang kau inginkan." Ucap Kirito. "JIka kau ingin membunuh, bunuhlah. Jika kau ingin mencuri, curilah. Aku telah banyak menemui orang yang memiliki pandangan seperti itu. Itu memang benar. Aku juga berpikiran sama seperti itu. Tapi, itu tidak benar juga ... Ada sesuatu yang harus kau lindungi, meskipun kau sedang berada di dunia virtual. Aku belajar hal itu dari seseorang. Jika kau memfokuskan dirimu di dunia ini, maka yang kau dapatkan hanyalah perubahan dirimu di dunia nyata. Pemain dan karakternya adalah satu kesatuan yang sama. Aku menyukaimu, Leafa. Aku ingin menjadi temanmu. Aku tak akan menyerang seseorang hanya demi kepentingan pribadi."

"Kirito-kun ..."
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

Leafa meneteskan air mata.

"Terimakasih"

"Aah, maaf, aku kelihatan arogan ya, maaf, itu kebiasaan burukku."

"Tidak, aku senang." Ucap Leafa.

"Oh tidak, kita sedang membuang-buang waktu, kan? Yui, kita harus berlari, tolong tunjukkan jalannya."

"Aku mengerti"

"Pinjamkan tanganmu padaku." Kirito memegang tangan kanan Leafa. Kemudian, "Ayo!!"

Kirito melesat dengan begitu kencang, bahkan sampai melewati monster-monster yang ada di depannya.

"Lihat, itu jalan keluarnya!"

Mereka melihat alan keluar dari terowongan besar itu.

Bersambung ke Sword Art Online Episode 20

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 19 Bagian 4

Versi Teks Sword Art Online Episode 19 Bagian 4

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 19 Bagian 3

"Ah, iya, itu juga. Aku merasa telah menjadi monster, dan itu menyenangkan sekali."

"Bagaimana rasanya menggigit mereka?" Leafa bertanya meskipun kelihatannya sedikit jijik.

"Tekstur tubuh mereka seperti yakiniku sebelum dibakar." Jelas Kirito.

"Ka-kau tak perlu meneruskannya."

"Hehe" Kirito dengan jahilnya memegang tangan Lefa dan kemudian menggigitnya. "Uwaaaaaa!!!!!" Leafa ketakutan dan langsung menampar Kirito, Plakkk.


Setelahnya, mereka sampai di suatu kota.
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Waah, jadi inikah yang disebut Ruger ..." Kelihatannya Leafa baru pertama kali kemari.

"Ukhhh" Kirito kesakitan, tamparan Leafa tadi masih membekas di pipi kirinya.

"Itu adalah salah papa sendiri." Ucap Yui.
"Benar sekali." Lanjut Leafa.

"Tadi itu kan hanya lelucon untuk menghentikan ketegangan saja." Ucap Kirito.

"Kalau kau melakukannya lagi, aku akan memotongmu menjadi dua." Ancam Leafa.

"Ba-baik"
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Ah!" Leafa melihat sebuah toko dan tertarik dengan pedang yang ada di sana.

"Oh iya, Leafa-san, bukankah sebelumnya kau mendapatkan pesan sebelum para Salamander itu menyerang kita?"

"Ah, aku hampir melupakannya." leafa membuka menu dan hendak mengirimi Recon balasan. Akan tetapi, kelihatannya orang itu sedang Offline.

"Ada apa dengan Recon? Apa dia sudah tertidur?"

"Apa kau ingin logout dan menghubunginya di dunia nyata?"

"Hmm, baiklah. Aku akan logout dulu sebentar untuk memastikan ada apa dengannya. Kirito-kun tunggu dulu di sini ya. Tolong jaga tubuhku di sini, Yui-chan."

"Baik"

"Pastikan papamu tidak berbuat yang bukan-bukan pada tubuhku."

"Dimengerti!" Ucap Yui.

"Ya ampun ..."

Leafa logout dan kemudian ia kembali ke dunia nyata, kembali sebagai Suguha. Gadis itu bangun, kemudian melihat ke arah ponselnya. Dan, terlihat begitu banyak panggilan tak terjawab dari Nagata Shin'ichi, yang tak lain adalah Recon di dunia game.

Beberapa saat kemudian, Nagata kembali melakukan panggilan, dan kali ini Sugupun mengangkatnya.

"Halo, Nagata-kun, apa yang terjadi?"

"Ah, akhirnya kau mengangkatnya juga! Kau lama sekali, Suguha-chan!"

"Aku sedang sibuk di dalam game itu."

"I-ini masalah besar, Sgurd telah mengincar kita." Jelas Nagata. "Dan tak hanya itu, mereka juga telah menjual Sakuya-san, raja dari Sylph!"

"Menjualnya? Apa yang kau maksud? Tolong jelaskan!"
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Tak ada waktu lagi. Coba ingat kembali saat para Salamander menyerang kita di Ancient Forest. Bukankah penyerangannya sangat aneh?"

"Aneh? Memangnya kenapa?"

"Sigurd selalu menjadikan dirinya sebagai umpan. Dan dia menarik perhatian tiga dari mereka, bukan?"

"Oh, benar juga, lalu?"

"Itu tidak seperti dirinya saja. Biasanya dia tak akan melakukan hal seperti itu, bukan?"

"Ah, itu memang benar. Tapi, apa maksudnya?"

"Oleh karena itulah, aku mengira kalau dia telah bekerja pada Salamander. Dan mungkin sudah sejak lama."

"Eeeh? Apa kau memiliki bukti?"

"Aku merasakan ada yang aneh. Jadi aku menghabiskan waktuku utnuk memata-matai Sigurd. Dan, aku melihat mereka. Mereka mengenakan jubah tak terlihat dan menghilang. Aku mengira ada sesuatu dengan mereka, lalu aku terus mengikutinya."

Saat itu, Recon juga menggunakan sesuatu agar ia tak terlihat.

"Ada dua orang aneh yang telah menunggu mereka. Dan, mereka adalah dari jenis Salamander. Aku ingin mengetahui apa yang terjadi, jadi aku menguping pembicaraan mereka. Dan mereka mengatakan kalau telah menaruh pelacak padamu."

"Lalu, bagaimana denganmu?" Sugu bertanya.

"Mereka menyadari keberadaanku dan langsung menembakku dengan senjata pelumpuh. Salamander menangkapku."

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 19 Bagian 5

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Versi Teks Sword Art Online Episode 19 Bagian 3

Versi Teks Sword Art Online Episode 19 Bagian 3

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 19 Bagian 2

Di tengah pelindung sihir itu, Kirito merafal suatu mantra.

"Itu kan sihir ilusi, sihir yang hanya mengelabuhi saja ..." Leafa tak mengerti dengan apa yang akan Kirito lakukan.

Kemudian setelah energi sihir Leafa habis, pelindung Kirito menghilang. Dan bersamaan dengan itu, persiapan telah selesai. Api yang menyerang Kirito malah menyelimuti tubuh Kirito dan kemudian ia berubah menjadi sosok monster raksasa.

"I-Itu ... Kirito-kun?"

"Hoaaaghhhhh!!!!!!!!" Monster raksasa itu menyerang. Salah seorang pasukan yang ada di depan ketakutan dan berlari. Akhirnya, monster itu berhasil membunuhnya.

Dua pasukan lainnya juga terlihat ketakutan.

"Bodoh!! Dia hanya terlihat menakutkan saja!!!" Teriak seseorang di posisi belakang dari formasi. "JIka kita tetap bertahan dengan formasi kita ini, dia tak akan memberikan damage pada kita!"

Namun tetap saja, monster itu terus mengamuk dan menghabisi ketiga pasukan yang ada di depan.

"Ce-cepat, tembakan api!!!"

Namun sebelum sempat para penyihir itu menembak, monster Kirito membasmi mereka.

Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Mu-mundur!!!" Pada akhirnya sang ketua juga ketakutan. Akan tetapi, semuanya sudah terlambat. Kirito meloncat dan menghalangi jalan kabur mereka. Kemudian dengan kejam ia membunuh semuanya, sampai hanya menyisakan ketua party itu dan satu lagi pasukan musuh yang masih ada di genggaman tangannya.

Sang ketua nekat. Ia meloncat ke danau. Monster yang ada di danau menghabisinya dan pada akhirnya tetap saja dia mati.

Kini, yang tersisa hanyalah pasukan penyihir yang ada di genggaman monster Kirito. Kirito hendak membunuhnya juga. Namun, Leafa memintanya untuk tidak melakukan itu. "Kirito-kun, biarkan dia hidup!"

Kiritopun melepasnya.

"Tadi itu hebat sekali kan?" Ucap Yui yang duduk di pundak Leafa.

"Sakit ..." Ucap satu-satunya pasukan yang tersisa itu. Kemudian, Leafa menodongnya dengan senjata. "Sekarang, katakan padaku siapa yang mengirimmu kemari?"

"Ji-jika kau ingin membunuhku, bunuh saja!!" Orang itu tak mau mengaku.

"kau ..."

"Ooh, tadi itu menyenangkan sekali." Kirito telah kembali ke wujudnya semula. "Yo, pertarungan yang bagus." Ucapnya ke pasukan itu.
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Eeeh?" lelaki itu kaget.

"Rencana yang hebat kan? Jika aku melakukannya sendiri, aku pasti hanya akan berakhir dalam hitungan detik."

"Tu-tunggu, Kirito-kun!"

"Tak perlu dipikirkan. Baiklah, aku memiliki penawaran untukmu." Ucap Kirito lagi ke orang itu. "Ini adalah hasil item dan Yuld yang aku peroleh setelah mengalahkan kelompokmu tadi. Jika kau mau menjawab pertanyaanku, maka aku akan memberikan semuanya padamu."

"Serius?" Lelaki tadi tergoda juga.

"Benar-benar serius." Ucap Kirito.
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Dasar laki-laki" Ucap Leafa.
"Selalu ada maunya" Lanjut Yui.

Setelahnya, orang itupun duduk dan mulai menjelaskan apa yang ia ketahui pada Kirito dan Leafa, "Sore ini, Jitakusu-san. Ah, maksudku pemimpin dari kelompok penyihir kami, dia mengirimkan pesan padaku untuk melakukan pertemuan di sini. Dan saat aku tiba, dia bilang dua belas orang dari kami akan memburu dua orang. Kurasa itu adalah tindakan penindasan, tapi ... Dia bilang salah satu dari kalian adalah lawan yang dihadapi oleh Kagemune-san. Seperti itulah ceritanya."

"Kagemune itu siapa?"

"Dia adalah pemimpin pasukan bertombak, yang dikenal sebagai pemburu Sylphs. Tapi kemarin, dia telah dikalahkan secara telak dan lari dalam pertarungan. Bukankah kau berhadapan dengannya?"

Intinya, Kagemune adalah orang yang menyerang Leafa saat Kirito pertama dertemu dengannya.

"Tapi, kenapa orang bernama Jitakusu-san itu mengincar kami?"

"Sepertinya perintah itu datang dari pemain yang memiliki jabatan tinggi. Mungkin kalian telah menghalangi rencana mereka."

"Rencana apa?"

"Mereka tak akan mengatakan hal seperti itu pada prajurit rendahan sepertiku. Tapi sepertnya, mereka merencanakan sesuatu yang besar."
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Saat kami login hari ini, aku melihat pasukan berjumlah besar menuju wilayah utara."

"Apa mungkin ...
Mereka menuju Pohon Dunia?"

"Itu tidak mungkin." Ucap lelaki itu. "Pasukan kami masih melengkapi pasukan dengan persenjataan kuno. Itulah yang aku ketahui. Ngomong-ngomong, penawaranmu yang tadi, itu masih berlaku kan?"

"Ya, aku tak pernah berbohong mengenai perjanjian." Ucap Kirito.

Semuanya beres, merekapun kembali ke jalannya masing-masing. Pasukan itu dengan hadiah berupa uang dan item, sementara Kirito dan Leafa kembali melanjutkan perjalanan.

"Hei, monster yang tadi itu, itu adalah dirimu kan?" Leafa bertanya. Namun Kirito hanya menjawab, "Mungkin saja ..."

"Mungkin saja?"

"Yang seperti itu memang kadang terjadi padaku. Tak sadarkan diri dalam pertarungan, dan melupakan kondisi sekitar."

"Menakutkan ..."

"Tapi aku rasa aku masih mengingat apa yang terjadi sebelumnya. Aku menggunakan mantra yang Yui sarankan. Dan tiba-tiba, tubuhku menjadi besar. Aku kehilangan pedangku, jadi aku menggunakan tanganku untuk menghabisi mereka."

"kau juga menggigit mereka kan?"
Sword Art Online Episode 19 - Beelzeta.com

"Ah, iya, itu juga. Aku merasa telah menjadi monster, dan itu menyenangkan sekali."

"Bagaimana rasanya menggigit mereka?" Leafa bertanya meskipun kelihatannya sedikit jijik.

"Tekstur tubuh mereka seperti yakiniku sebelum dibakar." Jelas Kirito.

"Ka-kau tak perlu meneruskannya."

"Hehe" Kirito dengan jahilnya memegang tangan Lefa dan kemudian menggigitnya. "Uwaaaaaa!!!!!" Leafa ketakutan dan langsung menampar Kirito, Plakkk.

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 19 Bagian 4

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More