Jumat, 04 Januari 2013

Versi Teks Sword Art Online Episode 22 Bagian 2

Versi Teks Sword Art Online Episode 22 Bagian 2

Sebelumnya : Sword Art Online Episode 22 Bagian 1

Kirito kembali mencoba untuk menghancurkan penghalang itu. Tapi kemudian, langkahnya terhenti saat melihat suatu benda berkilaun terjatuh ke arahnya. Kirito menunggu, kemudian menangkap benda yang ternyata kartu itu, kartu yang saat itu diambil oleh Asuna dari ruang penelitian.

"Sebuah kartu? Leefa, apa kau tahu benda apa ini?" Kirito bertanya.
"Tidak, aku belum pernah melihat item seperti itu sebelumnya." Jawab Leefa.

Kirito mencoba untuk menyentuh dengan ujung jarinya, namun tak terjadi apa-apa. "Tidak muncul jendela menu, ya?"

"Ini ..." Kelihatannya Yui tahu sesuatu. "Ini adalah sistem akses kode admin." Ucapnya.

"Jadi dengan ini kita bisa mengakses kendali Game Master!?"

Sword Art Online Episode 22 - Beelzeta.com

"Tidak. Untuk mengakses game dengan ini, kita memerlukan sebuah konsol yang tepat. Bahkan akupun tak bisa memanggil keluar menu sistemnya." Jelas Yui.

"Jadi begitu ya ...
Tapi, sesuatu seperti ini tak akan jatuh begitu saja dari langit tanpa suatu alasan. Mungkin saja ini ..."

"Ya! Mama mendengar teriakkan kita dan menjatuhkan ini." Ucap Yui.

"Asuna ..." Ucap Kirito dalam hati dan kemudian bertanya pada Leefa, "Leefa, dimana gerbang masuk menuju Pohon Dunia?"

"Itu ..." Leefa yang dari tadi tampak hanya diam melamun kemudian menjelaskan, "Ada sebuah kubah besar di dasar Pohon Dunia. Ta-tapi itu juga percuma! Tempat itu dijaga oleh para Guardian, yang bahkan pasukan sebesar apapun tak bisa menembusnya!"

"Meski begitu ..." Kirito memasukan kartu tadi ke saku bajunya kemudian berkata, "Aku tetap harus ke sana. Terimakasih karena telah membantuku sampai sejauh ini. Mulai dari sini, aku akan pergi sendirian."
Sword Art Online Episode 22 - Beelzeta.com

Kirito melepaskan tangan Leefa, kemudian terbang menuju ke bawah. Sementara Leefa, tampak ia masih belum bisa ikhlas menerima perpisahan itu.

Kirito melesat dengan begitu cepat, hingga pendaratannya membuat tanah bergetar dan kaget orang-orang di sekitar. "Yui, apa kau tahu jalan menuju kubah itu?"

"Ya, terus saja lurus menuju tangga itu!"

Dengan cepat, Kiritopun kembali melesat, menuju arah yang diberitahu oleh Yui. "Tapi, apa ini tidak apa-apa, papa? Berdasarkan informasi yang kita peroleh sejauh ini, sangat sulit untuk menembusu Pohon Dunia melalui pintu gerbang tersebut."

"Pilihan kita hanya mencobanya, kan? Lagipula meskipun gagal, aku tak akan mati."

"Itu memang benar, tapi ..."

"Dan kalau aku hanya membuang-buang waktu di tempat ini, bisa-bisa aku gila. Dan, Yui juga ingin bertemu dengan mama, kan?"

"Ya!"

Kiritopun sampai di depan gerbang yang dimaksud.
Sword Art Online Episode 22 - Beelzeta.com

Kemudian Kirito bersiap untuk masuk, namun tiba-tiba dua patung pembawa pedang yang semula menghadap ke depan kini saling berhadapan dan menyilangkan pedangnya. Dan bersamaan dengan itu, terdengar suatu suara yang entah dari mana. "Apakah kau sudah mengerti seberapa tingginya surga itu? Apa kau ingin pergi menuju kastil raja?"

Muncul suatu menu di depan Kirito, pilihan antara iya atau tidak. Kirito menerimanya, dan kemudian gerbangpun benar-benar terbuka.

"Tunggulah, Asuna. Sebentar lagi aku akan tiba."

"Jika kau menerimanya, maka kau akan diizinkan untuk menggunakan sayapmu tanpa batas."

"Ayo kita mulai, Yui." Kirito menarik pedangnya, "Pastikan kau bersembunyi dengan baik."
"Papa, berjuanglah ..." Yui masuk ke saku baju Kirito sementara ia telah bersiap dengan pedang besarnya, dan kemudian masuk.
Sword Art Online Episode 22 - Beelzeta.com
Sword Art Online Episode 22 - Beelzeta.com

Kirito melewati gerbang itu, dan ternyata di dalam begitu gelap. Akan tetapi, setelahnya tiba-tiba muncul cahaya. Tempat yang mulanya gelap itu kini menjadi begitu cerah, ratusan atau bahkan mungkin jutaan sumber cahaya mirip kristal tertempel di dindingnya.

Kirito menumbuhkan sayapnya, dan kemudian melesat ke atas, menuju atap ruang di dalam Pohon Dunia itu, "Maju!!!"

Di jalan, seorang penjaga keluar dari kristal dan hendak menghalangi jalan Kirito.

"Jangan halangi jalanku!" Kirito menusuknya, menebas dan menghancurkan kepala itu. Satu penjaga berhasil ia lewati, "Aku bisa melakukannya!"

Selanjutnya tak hanya seorang, ratusan penjaga muncul dari kristal-kristal itu dan menghalangi jalan Kirito.

Selanjutnya : Sword Art Online Episode 22 Bagian 3

Sumber : http://www.beelzeta.com/

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More